Para Farisi, yang dikenal karena kepatuhan ketat mereka terhadap hukum Yahudi, melihat murid-murid Yesus memetik kepala gandum pada hari Sabat. Menurut tradisi Yahudi, hari Sabat adalah hari istirahat, dan segala bentuk pekerjaan, termasuk memanen, dilarang. Para Farisi menegur Yesus, menyiratkan bahwa murid-murid-Nya melanggar hari yang suci ini. Namun, Yesus sering kali menantang penafsiran kaku para Farisi, menekankan pentingnya belas kasihan, kasih sayang, dan pemahaman terhadap tujuan yang lebih dalam dari hukum. Ia mengajarkan bahwa hari Sabat diciptakan untuk kebaikan manusia, bukan sebagai beban. Insiden ini menggambarkan tema yang berulang dalam pelayanan Yesus: panggilan untuk memprioritaskan cinta dan kebutuhan manusia di atas penafsiran legalistik. Ini mendorong para pengikut untuk mempertimbangkan bagaimana mereka dapat menghormati tradisi sambil tetap fleksibel dan penuh kasih, memastikan bahwa aturan melayani manusia daripada menghalangi mereka. Kisah ini mengajak kita untuk merenungkan bagaimana kita dapat menerapkan prinsip-prinsip ini dalam kehidupan sehari-hari, membangun iman yang menghormati tradisi dan responsif terhadap kebutuhan manusia.
Tetapi ketika para Farisi melihatnya, mereka berkata kepada-Nya: "Lihat, murid-murid-Mu melakukan sesuatu yang tidak boleh dilakukan pada hari Sabat."
Matius 12:2
Faithy Menjelaskan
Lebih banyak dari Matius
Ayat-ayat Terkait
More Chapters in Matius
Mulai Perjalanan Spiritual Anda Hari Ini
Hanya butuh 15 detik untuk mendaftar. Unduh Faithy dan buat akun sekarang, dan Anda akan dapat mulai menjelajahi Firman Tuhan dan memperkuat iman Anda hari ini. Perjalanan Anda menuju hubungan yang lebih dalam dengan Kristus dimulai dengan sentuhan sederhana.
Para orang percaya memperdalam iman mereka dengan Faithy
Ribuan pengguna mengalami pertumbuhan spiritual harian dan hubungan yang diperbaharui dengan Tuhan.
Faithy membantu saya belajar berdoa dengan cara yang belum pernah saya lakukan sebelumnya. Sungguh transformatif.
Luar biasa! Aplikasi terbaik bagi mereka yang ingin memahami firman dan mencari lebih banyak tentang Tuhan 👏🏻💯
Sebuah aplikasi yang luar biasa, panduan penting untuk memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan.
Aplikasi ini telah memperdalam kehidupan doa saya dengan cara yang tak pernah saya bayangkan. Seperti memiliki mentor spiritual di saku saya.
Saya bersyukur atas Faithy. Ini telah membantu saya memperdalam praktik kontemplasi dan terhubung dengan Tuhan lebih intim.
Percakapan spiritual terpandu telah memberikan saya ruang yang penuh kasih untuk merefleksikan dan bertumbuh dalam perjalanan iman saya.
Notifikasi harian membuat saya tetap terhubung dengan iman saya sepanjang hari. Ini telah menjadi bagian penting dari perjalanan Kristen saya.
Memulai hari saya dengan Faithy membuat saya tetap terhubung dengan Firman Tuhan sepanjang hari. Ini telah menjadi bagian vital dari rutinitas saya.
Faithy menawarkan konten yang selaras dengan kepercayaan saya, dan telah menjadi alat yang luar biasa untuk pertumbuhan spiritual harian saya.
Pertanyaan dan renungan yang penuh pemikiran membantu saya tetap terlibat dengan Kitab Suci dan termotivasi dalam perjalanan saya bersama Yesus. Sangat direkomendasikan!
Mendukung sesama orang percaya melalui Dinding Harapan aplikasi ini telah memperkuat iman saya dan rasa komunitas Kristen.
Wawasan Kitab Suci harian sangat mencerahkan dan menginspirasi. Mereka telah menjadi bagian penting dari rutinitas spiritual saya.
Memiliki bimbingan spiritual yang dipersonalisasi dari Faithy telah menjadi berkat. Rasanya seperti memiliki pembimbing spiritual yang memahami perjalanan saya.
Diskusi tentang bagian-bagian Alkitab telah membantu saya mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang kebenaran Tuhan dan menerapkannya dalam hidup saya.
Renungan yang disediakan sangat meningkatkan praktik doa saya dan membawa saya lebih dekat kepada Tuhan.
Saya menghargai bagaimana aplikasi ini menyesuaikan konten dengan kepercayaan spesifik saya. Ini membuat perjalanan spiritual saya lebih bermakna dan berakar pada tradisi.