Ayat ini memberikan catatan genealogis tentang keturunan Ham, menekankan garis keturunan yang akan membentuk banyak peradaban kuno. Ham, salah satu dari tiga anak Nuh, dikenal karena perannya di dunia pasca-banjir. Anak-anaknya—Kush, Mesir, Put, dan Kanaan—terkait dengan daerah dan bangsa yang memiliki arti penting dalam sejarah dan alkitab. Kush sering diasosiasikan dengan wilayah Nubia atau Ethiopia, Mesir dengan peradaban kuno di sepanjang Sungai Nil, Put dengan daerah di Afrika Utara, dan Kanaan dengan tanah yang nantinya menjadi pusat sejarah Israel.
Nama-nama ini lebih dari sekadar daftar; mereka mewakili penyebaran dan diversifikasi umat manusia setelah banjir. Keturunan Ham diakui telah mendirikan beberapa peradaban paling awal yang dikenal, berkontribusi pada perkembangan budaya dan sejarah di Timur Dekat kuno. Catatan genealogis ini menekankan persatuan dan keragaman keluarga manusia, mengingatkan kita akan awal yang sama dan jalinan kompleks berbagai budaya dan bangsa sepanjang sejarah.