Pesan yang disampaikan kepada Eli adalah peringatan serius tentang nasib anak-anaknya, Hofni dan Pinehas. Keduanya, yang merupakan imam, telah bertindak jahat, menyalahgunakan posisi mereka dan menunjukkan penghinaan terhadap persembahan Tuhan. Tindakan mereka tidak hanya berdosa tetapi juga menyesatkan orang lain. Nubuat bahwa mereka akan mati pada hari yang sama menjadi tanda kuat penghakiman Tuhan terhadap perilaku mereka dan panggilan bagi Eli untuk menyadari keseriusan kesalahan mereka.
Bagian ini menekankan pentingnya integritas moral, terutama bagi mereka yang berada dalam posisi kepemimpinan spiritual. Ini mengingatkan kita bahwa Tuhan memegang pemimpin bertanggung jawab atas tindakan mereka dan pengaruh yang mereka miliki terhadap orang lain. Kematian anak-anak Eli adalah pengingat tegas bahwa keadilan Tuhan akan menang, dan ini menjadi peringatan bagi semua untuk hidup dengan benar dan terhormat. Ini juga mencerminkan tema yang lebih luas dalam Alkitab bahwa Tuhan menginginkan kekudusan dan ketaatan dari umat-Nya, dan bahwa Dia tidak akan mentolerir ketidaktaatan yang terus-menerus.